Beberapa dari kita saat tengah bersama-sama dengan kawan, jaringan kerja, atau lainnya mungkin pernah mengalami untuk memilih diam, tidak mencolok, dan berusaha tidak menjadi perhatian orang banyak. Hal yang demikian disebut sebagai insecure, atau merasa tidak percaya diri, dan ragu pada kemampuannya atau pada dirinya sendiri.
Ketidakpercayaan diri seseorang selain ia menilai rendah dirinya sendiri, mulai dari penampilan fisik yang dianggapnya tidak ideal, seperti tubuh, wajah, warna kulit, hingga soal ekonomi, dan lainnya, juga karena komentar negatif dari pihak lain. Pada akhirnya rasa tidak percaya diri memunculkan insecure bagi dirinya dalam beberapa hal, terutama dalam berelasi dengan pasangan. Sebagaimana contoh, dalam salah satu film berjudul Imperfect, komentar negatif tentang fisik tokoh pada film tersebut di media sosial membuat ia menjadi insecure, termasuk insecure kalau pasangannya akan berubah terhadap dirinya.
Perasaan insecure merupakan hal yang wajar, namun akan menjadi tidak wajar jika kamu terus menerus merasakan hal ini. Yang jelas, insecure tidak hanya dialami perempuan saja, laki-laki juga dapat mengalaminya.
Beberapa contoh insecure akibat konstruksi gender tradisional
- Salah satu contoh Insecure perempuan di usia produktif sering ditanya kapan menikah, atau hingga kerap mengalami pelecehan seksual, misal, catcall dan lainnya, baik di jalan, atau di tempat ia beraktivitas sehari-hari, sehingga ia menganggap rendah dirinya sendiri dan cenderung menyalahkan dirinya sendiri.
- Adapun insecure yang kerap dihadapi oleh laki-laki adalah saat ia berusaha memenuhi konstruksi sosial tradisional, yakni sebagai laki-laki ideal harus dapat menjadi pemimpin, mampu membuat keputusan, serta mapan secara ekonomi. Lalu apabila mereka tidak dapat memenuhi idealitas tersebut maka akan dianggap sebagai laki-laki tidak bertanggung jawab
- Bentuk badan. Takut terlihat tidak ideal di hadapan pasangan.
- Saat mencari pasangan. Beberapa laki-laki merasa minder karena saat ini sudah banyak perempuan yang memiliki penghasilan hampir setara atau bahkan lebih tinggi dari laki-laki.
- Tingkat pendidikan. Beberapa laki-laki merasa minder jika memiliki pasangan yang jenjang pendidikannya jauh lebih tinggi.
Lalu apa yang menjadikan seseorang dianggap sedang merasa insecure? Berikut tanda-tandanya:
- Tidak ingin keluar dari zona nyaman. Hal ini bisa saja dipengaruhi oleh kejadian masa lalu yang menimpa individu tersebut. Misalnya dikhianati atau pengalaman buruk lainnya.
- Sering membandingkan diri dengan orang lain. Seperti misalnya pada perempuan sering melihat akun instagram orang lain yang memiliki postur badan yang menurutnya bagus dan menarik, lalu kemudian membandingkan diri sendiri dengan orang tersebut yang kemudian menjadi tidak percaya diri.
- Mencari perhatian dan pengakuan orang lain. Saat individu merasa insecure, maka individu tersebut akan minder serta turunnya rasa percaya diri. Misal pada saat kamu mengunggah foto pada akun instagram, kamu akan terus mengecek jumlah likes serta komentar dari teman-teman mengenai foto yang kamu unggah.
Setelah mengetahui apa itu insecure serta tanda-tandanya, lalu bagaimana kita menghadapi perasaan insecure tersebut? Kamu dapat melakukan beberapa cara, seperti membangun kembali rasa percaya diri dengan menerima diri kita sendiri, habiskan waktu dengan orang-orang yang menghargai dirimu dan saling bertukar pikiran, tidak bergantung pada orang lain, serta berikan dirimu reward atas usaha kamu melawan rasa insecure. Namun apabila kamu masih belum bisa menghadapi insecure, dan kamu merasa sudah perlu membutuhkan bantuan, maka kamu bisa menemui profesional. Jadi, jangan takut untuk memulai sesuatu yang bisa mempengaruhi hidupmu, ya!
By: Safira Prabandani
Ed: FN, WS, JLP
Referensi
https://www.urbandictionary.com/define.php?term=Insecure
https://kumparan.com/millennial/5-hal-yang-bisa-membuat-cowok-merasa-insecure/full
https://www.idntimes.com/science/discovery/nena-zakiah-1/cara-mengatasi-insecure-yang-ampuh/5
0 Comments
Leave A Comment